Grup Band Radja Tolak 3 Event di Malaysia Buntut Ancaman Pembunuhan
Grup band Radja terpaksa menolak sejumlah tawaran event yang mengundang mereka di Malaysia akibat dari kasus ancaman pembunuhan yang dialami grup band Radja di Johor Bahru, Malaysia beberapa hari yang lalu.
Sang vokalis, Ian Kasela membeberkan, bahwa ada tiga undangan event yang meminta grub band Radja untuk manggung di Malaysia.
“Yang jelas di Malaysia kita sudah ada tiga tanggal. Memang kontrak belum, kita pun alhamdulillah bersyukur juga karena kalau sudah kontrak kita sudah tidak bisa berpikir, karena harus datang,” ujar Ian saat dikutip dari Kumparan pada Rabu (15/3).
Baca Juga: Konser Blackpink di Jakarta Memukau, Profesionalitas Rose Dipuji Fans
Bahkan, kata Ian, grub band Radja untuk beberapa saat ini masih mengundur jadwal manggung. Tak hanya di Malaysia, mereka juga tidak menerima undangan konser di Indonesia akibat trauma yang dialami pasca insiden di Malaysia.
“Ini kita mau ambil atau delay dulu pending, karena jujur kalau khususnya di negara Malaysia kami masih takut. Jangankan di Malaysia di Indonesia aja (takut), makannya kami datang ke LPSK,” ucap Ian.
“Namanya orang Kuala Lumpur-Jakarta dekat, enggak susah. Kecuali negara sudah bertindak, imigrasi diperketat mungkin saya akan lega,” tambahnya.
Ancaman pembunuhan terhadap personil grup band Radja dialami saat grup tersebut konser di Malaysia pada Sabtu, 12 Maret 2023 lalu. Radja menerima perlakuan tersebut dari terduga pelaku yang merupakan panitia penyelenggara.
